&KELOMPOK 5&
Ketua : Hotma Indra Hakim (13-013)
Anggota : Juli Theresia (09-072)
Rifky Tiara Balqish (13-029)
Dewi Sitepu (13-097)
Ester sihombing ( 13-109)
Ketua : Hotma Indra Hakim (13-013)
Anggota : Juli Theresia (09-072)
Rifky Tiara Balqish (13-029)
Dewi Sitepu (13-097)
Ester sihombing ( 13-109)
TUGAS
OBSERVASI
¢ Nama Sekolah : SMP DHARMA PANCASILA
¢ Alamat Sekolah : Jln. T. Dr. Mansyur No.71
¢ Kepala Sekolah :
Suwito, S.Pd.M.Hum.
¢ Uang Sekolah : Rp. 225.000
¢ Kelas : 8(delapan )E
¢ Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia (alur)
¢ Jumlah Siswa :
32 0rang
¢ Kegiatan : observasi
¢
Setting
Ruang Kelas
·
Kelas terdiri dari 17 meja dengan dua
pasang kursi setiap, 4
buah lampu yang dipasang dengan teratur,
1 kipas angin yang diletakkan ditengah, 1 buah jam dinding yang dipasang
didinding depan bagian kanan, dan 1 kalender.
·
Terdapat
satu whiteboard, penghapus, spidol, meja-kursi guru sebagai penunjang proses
belajar di kelas.
·
Ada juga beberapa hiasan dinding seperti peta
Indonesia, gambar biologi (tenggorokan dan Jantung), gambar Pemandangan,
kata-kata khiasan, beserta bunga plastic hias yang dipajang disetiap dinding
secara teratur.
Setting
Lokasi Sekolah
·
Jumlah kelas
yang ada adalah 15 kelas. Dimana setiap tingkatan kelas terdiri dari ruang A-E. pembagian ini bukan
berdasarkan tingkat kecerdasan setiap siswa.
·
Lapangan
terletak ditengah dimana menjadi tempat seluruh siswa beraktifitas diluar
kelas.
·
Ada laboratorium diantaranya adalah Lab. Komputer, Lab. Bahasa, dan Lab. IPA.
Serta perpustakaan yang menunjang proses
pembelajaran, dan 2 kantin .
·
Ada juga ruang guru tempat semua guru
bertemu dan beristirahat, juga terdapat ruang kepala sekolah.
Observasi Guru dan
Murid:
·
Sorot Mata
1.
Guru, Memperhatikan seluruh murid ketika
sedang memberikan materi pembelajaran.
2.
Murid , Seluruh murid nampak memperhatikanguru,
Namun kelihatan ada yang serius ada juga
yang tidak.
·
Body Languange:
Guru : berdiri di depan
kelas saat mengajar, terkadang guru juga menuliskan kata-kata yang susah
dimengerti di whitboard. Sesekali guru tersenyum dan tertawa pada murid
memperlihatkan betapa mereka sangat akrab.
Murid : beberapa dari
murid memperhatikan guru dengan baik, tetapi ada juga yang memperhatikan guru
sambil bermain dengan teman sebangku serta tiduran.
Dinamika Pembelajaran
• Adanya interaksi yang baik antara guru dengan
murid.
• Guru berbicara dengan baik dan jelas, mengajak
murid untuk memberikan pendapat mereka mengenai contoh alur, dan juga
memberikan pertanyaan, serta memberikan
kesempatan bagi murid untuk bertanya.
• Rata-rata murid tergolong sangat aktif dan
memperhatikan guru walaupun ada beberapa yang melakukannya sambil tiduran
dimeja.
• Tetapi guru kewalahan dalam mengontrol murid
agar tetap kondusif dalam proses belajar.
Analisa teori:
• Siswa SMP
berada pada tahap operasional Formal, karakteristik tahap iniyaitu
kemampuan berfikir secara abstrak, menalar secara logis, dan menarik kesimpulan
dari informasi yang di terima.
• Siswa SMP Dharma Pancasila kelas 8E tergolong
pada siswa yang aktif dan sangat interaktif. Mereka bahkan memberikan
masukan-masukan atas pertanyaan yang dilontarkan oleh guru mereka.
• Sebagian
besar dari murid adalah deep
learner dan
sebagian lagi surface learner. Murid dengan deep
learner focus dalam belajar, bertanya jika tidak mengerti dan menjawab
pertanyaan .
• Setiap murid memang berbeda, oleh sebab itu
disinilah peran seorang guru didalam kelas dalam memberikan pembelajaran sangat
penting.
• Guru menggunakan pendekatan teacher-centered
dengan metode instruksi langsung dimana guru memberikan penjelasan dan bertanya
hanya tentang pelajaran Bahasa Indonesia (alur)
• Guru menggunakan salah satu strategi instruksional
Teacher-Centered dengan comparative advance organizer dimana guru memberikan
materi baru dengan menanyakan dan mengaitkan dengan pelajaran sebelumnya.
• Guru
juga menggunakan method Tanya jawab
suatu cara mengelola pembelajaran dengan menghasilkan pertanyaan-pertanyaan
yang mengarahkan siswa memahami materi tersebut.
• Saat mengajar, guru menyatakan kepada murid bahwa jangan melupakan pelajaran
yang sudah lalu, karna guru akan bertanya tentang pembelajaran yang sudah
lewat, agar murid tidak melupakan pembelajaran yang sudah lewat juga.
• komuniukasi
antara guru dan murid sangat baik tetapi terkadang keadaan tersebut membuat
kondisi kelas menjadi kurang kondusif.
• memberikan
pembelajaran yang sudah pernah dilakukan membuat murid menjadi lebih mengerti
dan sangat interaktif.
• dalam
hal ini guru harus dapat mengelola kelas secara efektif dengan senang dan
percaya diri, karna kemampuan tersebut sangat berdampak pada pencapaian
prestasi belajar didik.
Kesimpulan
Hasil Observasi :
Dari
hasil observasi yang kami lakukan dapat kami simpulkan bahwa dalam proses
belajar mengajar, peran guru sangat penting menunjang bagaimana murid menerima
pembelajaran, terkadang cara mengajar guru yang baik dan efektif menjadikan
pemahaman yang baik bagi murid dan banyak guru digemari oleh setiap murid,
bukan hanya pada guru saja, tetapi murid juga diharapkan ikut aktif dan tetap
pada tata krama, keadaan ini akan menunjang proses pembelajaran yang baik.
Belajar
juga didukung oleh lingkungan sekolah, serta sarana prasarana didalam sekolah
seperti
laboratorium,
perpustakaan, ruang media, dll. Hal ini bertujuan untuk memudahkan setiap siswa
mengakses
pengetahuan (ilmu).
Tata
ruang yang baik juga mempengaruhi kondisi belajar siswa. Dimana jika ruangan
terlihat
kotor
dan berantakan membuat siswa tidak betah didalam ruangan tersebut
Kesan Observasi Kelompok:
Selama kegiatan observasi kami sangat bersemangat
dan sangat senang bagi 4 anggota kelompok
kami ini menjadi pengalaman pertama kami. Kami
merasa sangat gugup awalnya, tetapi ketika
sampai disekolah kami menikmati observasinya.
Siswa siswi SMP Dharma Pancasila sangat
menyenangkan, mereka ramah dan sangat antusias,
kegiatan observasi kami berjalan dengan baik, kami
juga di terima oleh kepala sekolah dan staf
pengajar dengan baik. Kami berharap observasi kami
ini dapat berguna nantinya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar