PENGALAMAN PALING BERKESAN
Assalamualaikum wr,wb.
Dalam postingan kali ini saya ingin bercerita
sedikit tentang pengalaman yang paling berkesan dalam hidup saya.Dalam
menjalani kehidupan saya,saya dikelilingi oleh orang-orang yang sangat
menyayangi saya,selalu mendukung saya dan memberikan masukan-masukan positif
kepada saya.Mereka adalah keluarga saya,sahabat saya maupun teman saya.
Namun demikian,saya juga dikelilingi oleh
orang-orang yang tidak menyukai saya,seperti layaknya manusia sebagai makhluk
sosial yang tidak mampu hidup tanpa orang lain dan juga sebagai manusia biasa
yang tidak luput dari kesalahan.
Banyak hal yang terjadi dalam hidup
saya,baik itu kejadian yang membuat saya tersenyum bahagia maupun kejadian yang
membuat saya merasa terluka,sedih,bahkan sampai meneteskan air mata.Warna
kehidupan,begitulah saya menyebutnya.
Ada satu kejadian yang tak terlupakan
oleh saya.kejadian yang memberikan saya banyak pelajaran,dari kejadian
itulah saya menjadi sangat bersemangat
menjalani hidup dan lebih menghargai hidup saya,terutama bersemangat menjalani
hidup demi keluarga saya khususnya ibu
saya,yang sangat luar biasa di mata saya.
“Pengorbanan seorang ibu”,mungkin itu
adalah kalimat yang tepat untuk mengawali cerita saya.kejadian itu bermula dari kehidupan sehari-sehari saya
yang tak pernah lepas dari kata ibu,ibu,dan ibu.Ibu saya adalah sosok wanita
yang sangat perduli dengan anak-anak nya dan bagi saya ibu saya juga dapat saya
jadikan sebagai sahabat dimana saya dapat mencurahkan segala isi hati
saya.
Kemanapun saya pergi dan apapun yang saya
lakukan ibu saya selalu mengetahui hal
itu dan saya tidak merasa keberatan
dengan hal itu.saya justru sangat bahagia karena berkat perhatiannya saya bisa
seperti ini dan tidak terlalu terpengaruh dengan perkembangan jaman yang
semangkin banyak nilai negatifnya.
Suatu ketika di pagi hari,tepatnya pada saat
saya duduk di bangku SMP terjadi hujan yang begitu deras.Pada saat itu juga
saya harus segera ke sekolah saya karena
saya akan pergi bersama dengan guru olahraga dan beberapa teman saya untuk
menghadiri acara PORSENI di Lubuk Pakam.Hal itu merupakan posisi yang sulit
bagi saya,namun ibu saya dengan semangat mengantarkan saya untuk pergi ke
sekolah agar dapat pergi bersama guru dan teman saya.
Pada saat itu kami hanya memiliki satu
jas hujan dan ibu saya memberikannya kepada saya.hal itu membuat saya merasa
bangga dan tersirat dalam hati saya untuk membahagiakannya di saat saya
dewasa.Di perjalanan menuju sekolah SMP saya dan masih dalam keadaan hujan
deras ban sepeda motor kami bocor.Pada saat itu ibu saya memutuskan untuk
menyuruh saya naik becak yang kebetulan lewat di depan kami dan menyuruh saya
untuk segera pergi ke sekolah.Hal itu semangkin membuat saya memiliki rasa
bahwa ibu saya lah orang yang paling mengerti saya,paling berharga dan tak
tertandingi jika dibandingkan siapapun.Biasa mungkin menurut orang lain,tapi
luar biasa menurut saya.
Sejak kejadian itu,dalam hati saya selalu
ingin berusaha menjadi yang terbaik agar ibu saya bangga dan merasa bahwa
pengorbanannya untuk saya tidak sia-sia. Saya selalu berusaha belajar sebaik
mungkin di SMA walaupun saya tidak sepandai teman saya yang lain.Ibu saya
selalu berkata kepada saya bahwa dia dan ayah saya akan berkorban apapun demi
kebahagiaan saya dan adik-adik saya,dia
tidak memiliki banyak harta untuk kami,namun dia akan berusaha
menyekolahkan kami dan memberikan pelajaran agama agar kami menjadi orang yang
bahagia.Hal ini,terbukti sampai pada saat saya menginjak di perguruan tinggi
pun ibu saya masih juga berkorban mengantarkan saya jam empat pagi dari rumah agar
saya bisa mengikuti kegiatan ospek dan sampai pada tepat waktu.Semangat dan
pengorbanan itu lah yang menjadi motivasi hidup saya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar